Tempat Terbengkalai Paling Menyeramkan
ruangmistis.xyz – APALAH berarti hidup tanpa daftar permintaan yang gila? Ya, sebagian area ini kemungkinan sanggup ‘membunuh‘ Anda, menyebabkan merinding, dan yang lainnya yang sulit dijangkau. Perlu perencanaan dan persetujuan bertahun-tahun untuk berkunjung.
Berikut tujuh area terbengkalai paling menyeramkan di dunia sepert dikutip berasal dari Escape. Tempat-tempat ini sudah pasti cuma sanggup dilihat segera mereka bernyali besar.
1. Pripyat, Ukraina
Anda tidak dapat menentukan wilayah bencana nuklir sebagai area yang bagus untuk dikunjungi. Namun Pripyat, dulunya merupakan kota berpenduduk 49.000 jiwa.
Dibangun untuk menampung para pekerja di pembangkit listrik Chernobyl yang berada di dekatnya.
Pripyat mendiami peringkat teratas daftar ‘dark tourism’ di seluruh dunia, menarik wisatawan bersama daya tarik yang mematikan. Meski tingkat radiasi udah menurun sejak kota ini dievakuasi bertahun-tahun yang lalu, namun senantiasa beresiko untuk dikunjungi. Terutama, kalau pergi seorang diri tanpa pemandu.
2. Pavlovsk, Rusia
Ini adalah sisa-sisa bunker nuklir yang dibangun untuk melindungi kapal selam nuklir era Soviet. Pangkalan yang dibangun pada tahun 50-an dan 60-an. Kemudian ditinggalkan pada tahun 80-an, terkubur di bawah bebatuan setinggi 121 meter.
Pangkalan ini mempunyai dua terowongan besar yang memadai besar untuk melindungi kapal selam. Berbagai terowongan kecil lain untuk personel yang pernah bekerja di sana. Dirancang kokoh untuk menghindar dampak segera bom nuklir.
3. Resort terbengkalai, Maladewa
Maladewa kemungkinan mempunyai reputasi yang terlampau sempurna. Namun, Maladewa termasuk merupakan tempat tinggal bagi sebagian resort yang udah rusak.
Menurut YouTuber Kale Brock, ini adalah resort terbengkalai di suatu area di Maladewa bersama vila-vila di atas air yang dibiarkan begitu saja.
Dalam video yang dia buat berkenaan resort tersebut di YouTube, Brock mengatakan, “Rupanya seorang politisi besar di Maladewalah yang mempunyai pulau ini dan pembangunannya dimulai 12 tahun lalu,”
“Mereka membangun proyek tersebut sepanjang dua tahun dikarenakan alasan politik – kita tidak begitu tahu, kemungkinan saja mereka kehabisan duit – mereka terlampau meninggalkan proyek tersebut,” sambungnya.
4. Taman Air Hue, Vietnam
Taman air terbengkalai terbesar di dunia. Secara teknis mendatangi taman air Hue adalah tindakan ilegal. Namun, kadang kala pintu masuknya tidak dijaga.
Taman rekreasi air ini diakses pada 2004 disaat belum seluruhnya rampung. Kemudian, ditutup kurang berasal dari dua tahun pada 2006.
Alasan tentu mengapa ditutup tidak pernah diungkapkan, namun sebagian masyarakat setempat yakin bahwa taman ini berhantu dikarenakan dibangun di atas tanah kuil.
5. Valle dei Mulini, Sorrento
Valley of Mills di Sorrento adalah kota hancur yang terletak di dasar lembah. Celah tersebut adalah tempat tinggal bagi sisa-sisa pabrik tepung. Beberapa bahan bangunan berasal berasal dari abad ke-13.
Ada termasuk sisa-sisa penggergajian kayu dan area pencucian. Namun, kini keberadaannya udah tidak ada ulang dikarenakan penggilingan tepung berubah ke wilayah lain di dekatnya. Bangunan-bangunan ini ditinggalkan pada tahun 1940-an.
6. Titan I 568-A Rudal Silo Larson, Washington, Amerika Serikat
Di area terpencil di negara anggota Washington, terdapat sebuah lubang tua misterius yang dijaga oleh gerbang besar beratnya raih berton-ton.
Penyelam Scuba Jim Brockus, berkata di acara televisi Abandoned Engineering, menjelaskan bahwa di didalam anggota lain kompleks terdapat bukti bahwa orang lain udah mendapatkan dan memasuki peninggalan perang dingin. Terdapat grafiti berserakan di dinding dan lembaran logam.
Silo rudal ini diciptakan pada era ancaman perang dingin. Pada sementara Amerika Serikat membutuhkan penghancuran bersama untuk mengancam Uni Soviet. Silo ini cuma aktif sepanjang tiga tahun, sebelum saat dihentikan secara bertahap pada 1965.
7. Rangsdorf, Jerman
Dari kamp pelatihan pembom Nazi hingga pangkalan Soviet untuk menyerang Berlin, lapangan terbang menyeramkan ini udah menyaksikan banyak hal.
Pihak berwenang Jerman yang oleh perjanjian Versailles dilarang mempunyai senjata ofensif (artileri berat, tank, kapal selam, kapal perang, pesawat terbang), merasa mendorong individu untuk join bersama klub terbang dan studi langkah terbang.
Menjelang akhir perang, Soviet mengambil alih kota tersebut dan menggunakannya sebagai markas untuk menyerang Berlin hingga tahun 1990. Setelah itu, mereka meninggalkan kota senantiasa usai reunifikasi Jerman.
