Hantu Gaza Memburu Tentara Israel saat Tidur

ruangmistis.xyz – Tentara Israel yang baru saja kembali berasal dari Gaza, terbangun dari tidurnya bersama dengan panik, dan merasa membiarkan tembakan hingga melukai sebagian rekannya.
“Kami memerangi hantu di Gaza,” terang tentara Israel berulang kali.
Penyebutan ‘hantu’ Gaza ini berhubungan dengan taktik perang gerilya yang digunakan Perlawanan Palestina ketika melawan tentara Israel yang menyerang.
Alih-alih buat terlalu banyak pejuang terkena tembakan Israel sekaligus, grup Perlawanan Palestina bertempur didalam unit-unit kecil yang sering menyerang dan mundur ke posisi mereka, bahkan kali saja di bawah tanah.
‘Hantu’ Gaza dilaporkan kembali menyerang, kali ini bukan di Shejaiya, Jabaliya atau Khan Younis, tetapi di Israel sendiri, yakni di kota Ashkelon di jatah selatan.
Menurut sarana Israel, seorang prajurit infanteri yang tidak disebutkan namanya dirujuk ke polisi militer antara Rabu (27/12/2023), disaat menghabiskan waktu di retret militer di kota Ashkelon.
Tentara yang baru saja kembali dari Gaza, terbangun berasal dari tidurnya dengan panik, dan terasa melepaskan tembakan sampai melukai beberapa rekannya.
Media Israel mengutip pengakuan resmi militer yang menuturkan bahwa tentara tersebut tidak akan diselidiki dikala ini dikarenakan keadaan kesehatannya, dan penyelidikan sebatas akan dilanjutkan sesudah mendapat izin dari dokter.
“Para komandan mendampingi para prajurit bersama-sama petugas medis, dan menetapkan perawatan medis yang pas untuk setiap pasukan,” kata juru berbicara militer Israel kepada Channel 12 News Israel.
“Juru bicara tersebut menambahkan bahwa tentara yang terluka mengalami luka gampang dan dirawat oleh staf medis, namun tidak membuktikan rincian lebih lanjut berkenaan standing penembaknya,” lapor saluran Israel.
Tampaknya hantu-hantu di Gaza bukan hanyalah metafora, tetapi hantu-hantu yang kenyataannya setidaknya dalam asumsi tentara Israel. Hantu-hantu ini kerap ada ketika para tentara tidur dan terasa mimpi jelek bagi para tentara yang melancarkan perang di Gaza, bahkan di luar jalan Gaza.