Venesia Palsu di China Kini bak Kota Hantu

ruangmistis.xyz – SEBUAH pusat wisata di China yang dibuat menyerupai destinasi tenar di Italia, Venesia gagal total mencukupi ekspektasi para wisatawan. bahkan media itu kini telah berganti merasa horor bak ‘kota hantu‘ yang sepi dan sunyi.

Spot wisata yang dikenal sebagai ‘Venesia-nya China’ itu merupakan proyek ambisius yang dibangun bersama dengan menunjukkan arsitektur dan budaya bergaya Eropa agar warga negara mereka tidak memerlukan kembali Mengerjakan perjalanan jauh untuk merasakan pengalaman berlibur di destinasi digemari banyak orang di Italia selanjutnya

Setidaknya senilai 507 juta pounds atau setara Rp10 triliun dikeluarkan untuk melancarkan proyek pembangunan tiruan berasal dari Venesia ini, demikian dikutip dari Daily Star.

Namun, objek wisata yang menghabiskan sementara 4 th. untuk pembangunannya itu justru tidak memenuhi ekspektasi para pengunjung. Alhasil, alih-alih menjadi web site yang menarik banyak pengunjung fasilitas ini malah menjadi sebuah destinasi yang terbengkalai dan tidak berjiwa.

Dari sebagian gambar yang perlihatkan situasi duplikat kota terapung Italia itu, tampaknya usaha negara Asia Timur itu belum sukses menjadikan sarana tersebut sebagai media wisata layaknya Venesia aslinya.

Seorang vlogger yang membagikan video perjalanannya termasuk mengaku terperanjat bersama dengan kondisi di ‘Little Venice’ itu. Meski sempat tertarik dan bersemangat untuk datang ke Venesia ‘palsu’ versi negeri tirai bambu itu, sedang perasaan selanjutnya seakan memudar begitu mereka sampai.

“Itu benar-benar mati. Itu sunyi. seluruhnya tertutup. datang banyak bangunan. hadir seluruh bangunan ini di mana-mana, akan tetapi sepertinya tidak datang yang benar-benar digunakan,” katanya.
“Saya rasa agak ngeri dikala mereka melaksanakan hal-hal seperti ini dan mengusahakan membuatnya tampak Eropa karena pada kelanjutannya kamu jelas bahwa pada dasarnya itu palsu dan susah untuk terlampau bersemangat tentang hal itu. Palsu itu lebih buruk berasal dari versi aslinya,” ketus vlogger tersebut.

‘Little Venice’ di China ini pertama kali diakses untuk lazim antara th. 2015 dan terdiri dari kanal buatan selama 4 kilometer. hal ini diharapkan dapat memperkecil polusi udara yang disebabkan arus selanjutnya lintas yang terlalu padat.

Selain itu, traveler itu termasuk menunjukkan bagaimana sebagian kanal nampak kering dan tersiram lumpur di sarana lainnya.

Bangunan mengah yang hadir di sana pun dibiarkan terbengkalai bersama kabel dan pipa yang bergantungan. Belum kembali tanaman-tanaman yang merambat di dinding bangunan yang nampai sudah membusuk. situasi tersebut menambah kesan angker pada Venesia palsu ini.