Kisah Pulau Terkutuk Yang Terkenal Di Jepang
ruangmistis.xyz, Kisah – BICARA perihal Jepang, pasti tidak jauh dari formalitas dan kebudayaannya yang begitu kental. Tak hanya itu, Jepang terhitung menjadi destinasi wisata favorit bagi para pelancong.
Selain dikarenakan kemudahan dan kemajuan moda transportasinya, Jepang miliki bervariasi tempat wisata bersama pemandangan yang menakjubkan.
Namun, di balik panoramanya, tersedia sejumlah tempat wisata yang miliki cerita kelam dan angker tersendiri. Misalnya Pulau Oshima, yang terdapat di sebelah timur Semenanjung Izu, sekitar 120 kilometer dari Tokyo.
Di pulau ini terhitung terdapat gunung yang berada di sedang pulau. Pulau Oshima terbentuk dari gunung berapi Izu Oshima, gunung berapi aktif yang menjulang tinggi di atas dasar laut, terhitung Gunung Mihara (2.487 kaki), gunung berapi kerucut pusat bersama puncak kaldera.
Manusia awalannya tiba di Izu Oshima sekitar 8.000 th. yang lalu, menurut legenda. Gunung Mihara yang menjulang di sedang pulau, dilaporkan telah meletus lebih dari satu kali sepanjang berabad-abad. Oleh dikarenakan itu, sebagai Gojinka (api para dewa), gunung ini dipuja dan diakui bersama rasa kagum, dan juga hormat.
Fakta menarik lainnya perihal Izu Oshima adalah hingga pertengahan periode Edo, pulau ini digunakan sebagai koloni penjara (1603-1868).
Banyak orang kondang diasingkan ke Pulau Oshima, terhitung Minamoto-no-Tametomo yang dikalahkan dalam Hogen nomor run (Gangguan Hogen), Enno Gyoja (seorang pertapa dan mistik Jepang), Julia Ota (seorang Kristen yang dianiaya), dan banyak lainnya. Izu Oshima adalah rumah bagi sejumlah web bersejarah.
Tak hanya itu, Pulau Oshima dikenal sebagai pulau yang miliki kisah urban legend dan kutukannya. Bahkan banyak yang menyebut Pulau Oshima terhitung pulau angker. Kematian, kutukan, penculikan, dan kegiatan paranormal telah terjadi di pulau itu.
Salah satu landmark di Pulau Oshima adalah adanya Jembatan Oshimabashi yang terdapat di Prefektur Fukui, dekat bersama Tebing Tojinbo. Menjadi wilayah bunuh diri yang kondang di Jepang.
Dinamai dari nama seorang biksu yang meninggal di sana dan arwahnya diperkirakan menghantui tempat itu hingga kini.
Dilaporkan bahwa orang-orang yang terjun dari tebing Tojinbo, menjangkau dari laut terhadap sedang malam untuk menangkap dan menyeret siapa saja yang mencoba menyeberangi jembatan yang menuju ke pulau itu.
Bahkan tersedia desas-desus perihal sinar aneh, penampakan hantu, dan kepala yang dipenggal terlihat di jembatan.
Ada banyak peringatan perihal Pulau Oshima, terhitung kisah urban legend-nya. Di mana tidak boleh terjadi di sekitar pulau bersama rute berlawanan arah jarum jam dikarenakan dapat terkena kutukan kematian.
Kemudian tidak menyeberangi jembatan di malam hari, dikarenakan dipercayai arwah yang tenggelam menjadikan pulau itu sebagai rumah mereka.
Dalam satu cerita, seorang penjelajah kota melupakan peringatan untuk terjadi di pulau berlawanan arah jarum jam dan tidak masuk terhadap malam hari.
Dia melihat GPS-nya rusak sementara mengemudi ulang ke rumahnya. Sepotong rambut hitam seukuran bola bowling jatuh ke kaca depan mobilnya lebih dari satu sementara kemudian. Dia mengaku melihat dua mata menatapnya dari dalam rumpun rambut kusut.
Ketika melihat kemungkinan penyebabnya, dia menemukan laporan sama dari pengemudi lain yang mengklaim bahwa sesudah berkunjung ke Tojinbo dan Pulau Oshima, suatu hal kelihatan melompat dari ketinggian ke mobil yang melaju.